Contact Center VPTI
Extension 2 : Keuangan
Senin - Sabtu : 08:00 - 17:00 WIB
(Setelah 17:00 WIB dapat menghubungi layanan WhatsApp Center No: 081289260790)
Cantika Adinda Putri, CNBC Indonesia
30 March 2022 12:05
Kota Shanghai, China kini dikunci alias lockdown akibat lonjakan kasus covid-19. Bagaimana dampaknya terhadap perekonomian Indonesia?
Dampak pertama yang ditimbulkan adalah perdagangan ekspor impor. Shanghai merupakan salah satu pusat bisnis di China, di mana Indonesia sering mengimpor produk dari kota tersebut.
"Dampak langsung sepertinya akan menghambat mata rantai pasokan untuk barang barang export berbasis manufaktur, dan sedikit banyak juga berdampak pada inflasi. Ini apabila lockdown tersebut sifatnya berkepanjangan, tetapi saat ini diperkirakan kurang dari 2 minggu full city testing bisa rampung," ujar Ekonom UOB Enrico Tanuwidjaja kepada CNBC Indonesia, Rabu (30/3/2022).
Enrico mengkhawatirkan penguncian juga dilakukan oleh kota-kota lainnya. "Apabila lockdown merambah ke kota lainnya maka medium term implications adalah menurunnya permintaan Tiongkok terhadap ekspor komoditas Indonesia," terangnya.
Hal yang senada diungkapkan oleh Tauhid Ahmad, Direktur Eksekutif INDEF kepada CNBC Indonesia. Tauhid meyakini penurunan yang terjadi tidak begitu signifikan. China memiliki banyak pelabuhan besar yang bisa dimanfaatkan untuk aktivitas perdagangan.
Hal yang sama pernah terjadi ketika China mengunci beberapa kota seperti Wuhan. Meski demikian diharapkan lockdown hanya berlangsung sementara sehingga tidak muncul masalah yang lebih besar.
Di sisi lain berdasarkan laporan Badan Pusat Statistik (BPS), Indonesia cukup gencar mengimpor bahan baku dan penolong dalam beberapa waktu terakhir. Sehingga sekalipun pasokan dari China terganggu saat ini.
VP Industry and Regional Research Bank Mandiri, Dendi Ramdani memandang, ekspor Indonesia masih cukup positif ke depannya. Seiring dengan tetap tingginya harga komoditas internasional yang menjadi andalan Indonesia.
"Tahun ini masih akan relatif baik, walaupun terkoreksi harga komoditas itu masih tinggi," ujarnya.
(Sumber : Cnbcindonesia.com)