
Hingga akhir 2020, Asosiasi
Produsen Serat dan Benang Filamen Indonesia (APSyFI) memprediksi volume
impor kain dalam segala bentuk akan turun sekitar 11 persen secara
tahunan menjadi 800.000 ton.
Bisnis.com, JAKARTA - Hingga akhir 2020, Asosiasi Produsen Serat dan Benang Filamen Indonesia (APSyFI) memprediksi volume impor kain dalam segala bentuk akan turun sekitar 11 persen secara tahunan menjadi 800.000 ton.
Hal ini dikarenakan pengurangan izin impor oleh Kementerian Perindustrian (Kemenperin).
(Sumber : bisnis.com)